Ella Virya: [Note] “Adobe Flash Lite” Untuk Ponsel Video Anda

Posted: 13 Feb 2007 13:42:45

Viewed: 744 time(s)

Flash, yang telah merubah wajah web menjadi lebih hidup dengan kemampuan animasi dan video-nya, tidak lama lagi akan merubah tampilan layar ponsel Anda.

Adobe System Inc., pembuat Flash, Senin kemarin (12/2) pada 3GSM World Congress di Barcelona Spanyol mengumumkan akan meluncurkan fitur video pada Flash Lite 3, versi terbaru Flash yang dilengkapi dengan kemampuan mengaplikasikan video pada ponsel. Ini adalah teknologi lanjutan setelah Flash mampu menampilkan video pada web. Lisensi software Flash Lite 3 akan tersedia di pasaran pada kwartal kedua tahun ini. Adobe berharap paling tidak akhir tahun ini hasil pengembangan aplikasi Flash pada ponsel sudah dapat dinikmati secara luas, demikian disampaikan Anup Murarka, Director of Technical Marketing Adobe.

Dengan menambahkan video ke Flash Lite, proses pembuatan dan distribusi video-mobile akan lebih sederhana dan praktis. Saat ini penyedia layanan mobile-phone harus menggunakan perangkat khusus untuk dapat melakukan proses yang nantinya dapat dilakukan dengan Flash Lite 3.

“Video yang tadinya hanya dapat mereka gunakan sebagai konten web kini dengan Flash Lite dapat juga digunakan sebagai konten ponsel,” kata Murarka.

Meskipun pengguna ponsel belum begitu heboh menyambut hadirnya kemampuan video pada ponsel mereka, tetapi beberapa perusahaan hiburan telah mengambil langkah strategis untuk memanfaatkan telkologi konten video-phone ini. Tercatat minggu lalu Time Warner Inc. membuat kesepakatan kerjasama dengan Telefonaktiebolaget LM Ericsson yang akan mengijinkan teknologi mereka mendukung konten berita dan kartun dari Time Warner.

Sementara pada waktu yang hampir bersamaan, sebuah operator ponsel di US, AMP’d Mobile Inc., juga melakukan hal yang sama dengan sebuah perusahaan hiburan dari Hollywooduntuk menyajikan mobile-show pada ponsel yang mendukung video. Demam video-streaming sebetulnya sudah lama melanda ketika situs-situs besar ramai-ramai menyajikan format video. Sebut saja Google Video dan YouTube yang sedang naik daun.

Saat ini paling tidak 200 juta ponsel dengan kemampuan Flash telah diluncurkan. Termasuk didalamnya Flash Lite dan FlashCast, sebuah platform client-server yang mampu mengirimkan konten video langsung ke ponsel tujuan.

Sementara 120 juta diantara ponsel tersebut telah sampai di tangan pengguna pada 2006 lalu. Angka tersebut tidak termasuk Jepang yang merupakan negara pertama yang mengadopsi teknologi Flash Lite ini. NTT DoCoMo Inc., perusahaan komunikasi raksasa Jepang, saat ini telah menjual layanan informasi dan berita berbasis FlashCast yang mereka sebut “i-Channel”. Lebih dari 8 juta pengguna ponsel video di Jepang telah menjadi pelanggan “i-Channel”. (ella)